Teknologi pencetakan 3D dapat mengubah cara produksi di masa depan.Jika teknologi pencetakan 3D sudah matang dan diterapkan, maka akan sangat menghemat biaya material, meningkatkan efisiensi produksi, dan sangat mengurangi keterbatasan ruang produksi.
Apakah pencetakan 3D menggantikan manufaktur tradisional?
Dalam industri percetakan 3D, pesatnya perkembangan industri percetakan 3D telah mendorong laju manufaktur cerdas.Banyak orang yang terus berkomentar bahwa pencetakan 3D akan menggantikan model produksi tradisional dan menjadi kekuatan utama bagi pengembangan manufaktur cerdas di dunia masa depan.Penulis yakin bahwa di masa depan, industri 3D dapat menggantikan mode kerja tradisional, namun selama kondisi tertentu tidak dilanggar, masa depan industri percetakan 3D lebih condong ke produksi yang disesuaikan.
Fitur pencetakan 3D
Karakteristik printer 3D adalah produksi yang disesuaikan, dan mode produksi khususnya dapat mencetak item rumit apa pun sesuka hati.Pencetakan 3D lebih tentang mengambil rute produksi yang disesuaikan.Jika kita perlu mengambil jalan industrialisasi produksi massal, pengembangan senjata robotik mungkin dapat memenuhi kebutuhan perusahaan dengan lebih baik.Oleh karena itu, teknologi pencetakan 3D memiliki keunggulan dalam pembuatan produk dalam jumlah kecil secara cepat dan pembuatan komponen yang kompleks.
Printer SLA 3D industri bervolume besar yang dibuat oleh SHDM, dengan fungsi penyusunan huruf cerdas otomatis sekali klik, adalah pilihan unik untuk produksi khusus dalam jumlah kecil.Sebagai salah satu perusahaan Tiongkok pertama yang mengembangkan dan memproduksi printer SLA 3D, Shanghai Digital Manufacturing Co., ltd.saat ini memiliki berbagai volume pembuatan untuk memenuhi beragam kebutuhan klien, termasuk: 360mmx360mmx300mm, 450mmx450mmx330mm, 600mmx600mmx400mm, 800mmx600mmx400/550mm dan 800mmx800mmx550mm, dan akan segera diluncurkan dengan ukuran ultra-besar 1200mm* 800*550mm dan 1600mm*800* 550mm pada bulan Mei 2020.
Untuk pertanyaan apa pun, jangan ragu untuk menghubungi kami.
Waktu posting: 20 Maret 2020